Minggu, 09 Agustus 2020

Perlengkapan Mesin Gerinda datar

 

Perlengkapan Mesin Gerinda datar

Mesin gerinda datar secara umum dilengkapi tiga jenis perlengkapan utama yaitu perlengkapan pencekaman/pengikatan benda kerja, perlengkapan balancing roda gerinda dan perlengkapan penajaman/ pembetukan roda gerinda.

1) Perlengkapan pencekaman/pengikatan benda kerja 

Perlengkapan pencekaman/pengikatan benda kerja pada mesin gerinda datar diantaranya:

a) Ragum Rata Presisi (Precision Vice Plate) 

Ragum rata presisi adalah salah satu perlengkapan pencekam benda kerja pada mesin gerinda datar yang digunakan untuk mencekam benda kerja berbentuk balok/persegi panjang dengan hasil penggerindaaan antara satu dengan bidang yang lainnya saling tegak lurus, siku dan sejajar. Ciri-ciri ragum presisi secara fisik adalah, seluruh bagian/bidang luar ragum selain yang ada batang penguncinya dapat dijadikan acaun dasar/bacic penggerindaan, karena pada proses pembuatannya antara bidang satu dengan yang lainnya sudah dikondisikan kesikuan dan kesejajarannya.


b) Ragum Poros Presisi (Precision Vice For Shaft)

Ragum poros presisi adalah salah satu perlengkapan pencekam benda kerja pada mesin gerinda datar yang digunakan untuk mencekam benda kerja berbentuk bulat atau poros lurus/batang lurus dengan hasil penggerindaaan permukaan datar dan sejajar.

c) Ragum Sudut Universal Presisi (Precision Universal Angle Vice)

Ragum sudut universal presisi adalah salah satu alat pencekam benda kerja pada mesin gerinda datar yang digunakan untuk untuk mencekam benda kerja dengan hasil penggerindaan rata atau menyudut (sudutnya dapat diatur dua arah).

d) Ragum Sinus Presisi (Preccision Sine Vice)

Ragum sinus presisi adalah salah satu alat pencekam benda kerja pada mesin gerinda datar yang digunakan untuk untuk mencekam benda kerja dengan hasil penggerindaan menyudut satu arah dengan alat bantu balok ukur (gauge blocks).

 

e) Ragum Sinus Presisi Universal (Preccision Sine Vice)

Ragum sinus presisi universal adalah salah satu alat pencekam benda kerja pada mesin gerinda datar yang digunakan untuk untuk mencekam benda kerja dengan hasil penggerindaan menyudut dua arah dengan alat bantu balok ukur (gauge blocks).


f) Meja/Chuck Magnet Permanen (Permanent Magnetic Table/ Chuck)

Meja magnet permanen, digunakan untuk mencekam benda kerja melalui medan magnet yang diaktifkan secara manual dengan hasil rata, sejajar. Meja magnet jenis ini ada dua jenis yaitu meja magnet permanen berbentuk balok dan meja magnet permanen berbentuk bulat.

Jenis meja magnet permanen lainnya yang memiliki ukuran relatif kecil dapat dilihat pada gambar

Adapun proses pencekaman benda kerja dengan meja magnet permanent :

·         Lempengan-lempengan magnet permanen terletak di antara logam anti magnet yang dipasang di antara plat atas dan bawah.

·         Plat atas mempunyai plat sisipan anti magnet yang berfungsi mengarahkan aliran medan magnet.

·         Posisi tuas „ON‟, posisi lempengan magnet sebidang dengan kutub sisipan di plat atas. Medan magnet mengalir dari kutub selatan ke kutub luar (plat atas) dan melewati benda kerja diteruskan ke kutub utara dan plat bawah sehingga benda kerja akan tercekam.

·         Benda kerja diatur pada posisi garis kerja aliran medan magnet yang terdapat pada pencekam magnet.

·         Posisi tuas „OFF‟, aliran magnet dipindahkan karena lempengan magnet dan sisipan tidak segaris kerja aliran medan magnet. Plat atas dan sisipan akan menutupi aliran yang menuju ke benda kerja sehingga benda kerja tidak tercekam. 


g) Meja Magnet Listrik (Electro Magnetic Table/Chuck)

Meja magnet listrik, digunakan untuk mencekam benda kerja melalui medan magnet yang ditimbulkan oleh aliran listrik.

Adapun proses pencekaman benda kerja dengan meja magnet listrik:

·         Pencekaman menggunakan prinsip elektromagnetik.

·    Batangan-batangan yang diujungnya diatur sehingga menghasilkan kutub magnet utara dan selatan secara bergantian bila dialiri arus listrik.

·      Supaya aliran medan magnet melewati benda kerja digunakan logam non ferro yang disisipkan pada plat atas pencekam magnet.

  ·    Melepas benda kerja dilakukan dengan memutuskan aliran listrik yang menuju pencekam magnet dengan menggunakan tombol on/off


h) Meja Sinus Magnet (Magnetic Sine Table)

Meja sinus magnet digunakan untuk mencekam benda kerja dengan hasil penggerindaan membentuk sudut satu arah mendatar (horizontal) dan dapat diketahui perbedaan selisih ketebalan bidangnya.

Adapun proses pencekaman benda kerja dengan meja sinus sebagai berikut:

·         Benda kerja dicekam pada meja magnet

·    Kemiringan sudut yang dikehendaki diatur dengan cara mengganjal pada bagian bawah memakai slip-gauges atau gauge block

·         Benda kerja dipasang pada bidang atas meja sinus dengan system pencekaman meja magnet. 

i) Meja Sinus Magnet Universal (Universal Magnetic Sine Table)

Meja sinus magnet universal digunakan untuk mengikat atau mencekam benda kerja dengan hasil penggerindaan membentuk sudut dua arah mendatar (horizontal) dan tegak (vertical) dan dapat diketahui perbedaan selisih ketebalan bidangnya.

j) Peralatan Bantu Pencekaman Khusus (Punch former)

Peralatan bantu pencekaman khusus, digunakan untuk mencekam benda kerja berbentuk bulat lurus dan berukuran realtif kecil dengan hasil penggerindaan datar atau menyudut. Terdapat beberapa jenis Peralatan bantu pencekaman khusus diantaranya: V block punch former (Gambar a), 3-jaw chuck punch former (Gambar b), punch former sine type (Gambar c) dan collet punch former (Gambar d).


k) Peralatan Bantu Pencekaman

Terdapat peralatan bantu pencekaman yang umum digunakan pada proses penggerindaan datar diantaranya:

·         Meja Putar Universal (Universal Tilting Rotary Table)

Meja putar universal adalah salah satu perlengkapan bantu pencekam benda kerja pada mesin gerinda datar yang digunakan untuk membagi bidang permukaan benda kerja apabila diperlukan hasil permukaan yang berbidang-bidang dengan sudut tertentu.

·         Blok/Balok Penghantar Medan Magnet

Blok penghantar medan magnet berfungsi untuk meneruskan aliran medan magnet dari sumber magnet ke benda kerja agar pencekamannya tetap kuat. Ada dua bentuk penghantar magnet yaitu bentuk blok persegi panjang dan blok V.

Peralatan bantu pencekaman jenis ini, digunakan untuk mencekam benda kerja yang tidak memungkinkan dicekam langsung pada meja magnet karena memiliki ukurannya relatif kecil, dan blok penghantar medan magnet beralur “V” digunakan untuk mencekam benda kerja menyudut dengan sudut istimewa atau benda berbentuk bulat.

·         Blok/Balok Penyiku

Blok penyiku adalah salah satu perlengkapan bantu pencekam benda kerja pada mesin gerinda datar yang digunakan untuk membantu mencekam benda kerja berbentuk pelat yang berukuran tinggi dan tipis yang akan digerinda pada bidang sisi/tepinya.

 

2) Peralatan Pembentuk dan Pengasah Roda Gerinda (Truing And Dressing Tools Of Grinding Wheel)

Peralatan yang digunakan untuk membentuk (truing) dan mengasah () roda gerinda adalah, dudukan/pemegang (holder) dan alat pengasah dan pembentuk roda gerinda/dreser (dresser). Dengan dua jenis alat ini, roda gerinda yang akan digunakan dapat dibentuk dan diasah sesuai kebutuhan atau tuntutan pekerjaan penggerindaan.

a) Dudukan/Pemegang alat Pengasah dan Pembentuk Roda Gerinda/Dreser (Dresser)

Dudukan/pemegang alat pengasah dan pembentuk roda gerinda/dreser, adalah salah satu perlengkapan mesin gerinda datar yang berfungsi sebagai dudukan atau pemegang dreser pada saat melakukan pembentukan dan pengasahan roda gerinda. Secara garis besar terdapat dua jenis dudukan/ pemegang dresser yaitu:

·         Pemegang Dreser Roda Gerinda Bentuk Standar (Standard Holder Wheel Dresser)

Pemegang dresser roda gerinda bentuk standar digunakan untuk membentuk dan mengasah roda gerinda profil rata pada permukaan dan sisi roda gerinda.

 

·    Dudukan/Pemegang Atau Pembentuk dan Pengasah Roda Gerinda (Dresser) Bentuk Khusus

Dudukan/pemegang alat pembentuk dan pengasah roda gerinda (dresser) bentuk khusus, digunakan untuk membentuk dan mengasah roda gerinda berbagai profil (rata, miring, radius dan berbagai bentuk profil lainnya) pada permukaan dan sisi roda grinda. Terdapat beberapa jenis dudukan/pemegang alat pembentuk dan pengasah roda gerinda/dreser bentuk khusus diantaranya:

Ø  Sinus Pembentuk Sudut Roda Gerinda (Angle Sine Wheel Dresser)

Sinus pembentuk sudut roda gerinda digunakan untuk membentuk sudut pada permukaan dan sisi roda gerinda dengan profil rata.

Ø  Pembentuk Sisi Roda Gerinda Presisi (Preccisions Duples Wheel Dresser)

Pembentuk sisi roda gerinda presisi digunakan untuk membentuk sisi roda gerinda dengan profil rata dan bertingkat.

Ø  Pembentuk Roda Gerinda Universal (Universal Wheel Dresser)

Pembentuk roda gerinda universal digunakan untuk membentuk permukaan dan sisi roda gerinda dengan bentuk/profil tertentu sesuai kebutuhan hasil bentuk penggerindaan.

Ø  Pembentuk radius dan Sudut Roda Gerinda Dengan Kaca Pembesar/Optic (Optical Radius & Angle Wheel Dresser)

Pembentuk radius da sudut roda gerinda dengan kaca pembesar/optic digunakan untuk membentuk permukaan dan sisi roda gerinda dengan profil tertentu sesuai kebutuhan hasil bentuk penggerindaan dengan bantuan kaca pembesar/optic.

b) Alat Pengasah dan Pembentuk Roda Gerinda/dreser (Dresser)

Terdapat beberapa jenis alat pengasah roda gerinda/dreser yang umum digunakan untuk membentuk dan mengasah roda gerinda diantaranya:

Ø  Dreser Intan/Berlian Mata Satu (Single Point Diamond Dresser)

Dreser intan mata satu (Gambar a), pada ujung tangkai pemegangnya hanya terdapat satu buah mata intan yang berfungsi untuk membentuk dan mengasah roda gerinda. Pengikatan intan pada tangkainya dilakukan dengan cara dipatri atau dibrazing, dengan bentuk tangkai pemegangnya pada umumnya berdimensi silindris atau bulat dengan panjang tertentu. Dreser jenis ini digunakan untuk beban ringan dan jenis roda gerinda yang halus. Pada saat melakukan pembentukan dan pengasahan harus menggunakan gerakan/feding (feed) yang lambat, karena dreser intan mata satu kurang kuat menahan beban besar (karena beban bertumpu pada satu titik mata intan). Contoh penggunaan dreser intan mata satu dapat dilihat pada (Gambar b)


Ø  Dreser Intan/Berlian Mata Banyak (Multi Point Diamond Dresser)

Dreser intan mata banyak pada ujung tangkai pemegangnya terdapat lebih dari satu buah mata intan yang berfungsi untuk membentuk dan mengasah roda gerinda. Pengikatan mata intan pada tangkai pemegangnya pada umumnya dilakukan dengan cara dipatri atau dibrazing, dengan ukuran mata intan antara 0,02 mm sampai dengan 0,5 mm. Dreser jenis ini digunakan untuk beban berat dan untuk jenis roda gerinda yang kasar. Pada saat melakukan pembentukan dan pengasahan dapat menggunakan gerakan/feding (feed) lebih cepat jika dibandingkan dengan menggunkan dreser intan mata satu, karena dreser intan mata banyak bebannya tertumpu pada beberapa titik mata intan.


Ø  Dreser Diresapi Intan/Berlian (Impregnated Diamond Dresser)

Dreser diresapi intan terdiri dari campuran serbuk intan dan serbuk logam diaduk hingga merata kemudian disinter . Serbuk intan berupa partikel-partikel yang ukurannya antara 80 sampai dengan 600 mikron. Semakin kecil serbuk intan yang digunakan, akan menajamin ketajamannya sampai pada sisi/tepi bodinya dan akan menjamin banyak titik-titik yang tajam. Dreser jenis ini digunakan untuk pembentukan dan pengasahan roda gerinda yang memiliki ukuran halus dan dapat menghasilkan permukaan roda gerinda yang halus.

Ø  Roda Dresser Intan Berputar (Rotary Powered Diamond Dresser Wheel) 

     Roda dreser intan berputar digunakan untuk membentuk dan mengasah roda gerinda yang memiliki ukuran tidak lebih besar dari 200 mm dan yang sering memerlukan pembentukan dan pengasahan. Contoh penggunaan dresser intan berputar dapat dilihat pada gambar.

Ø  Balok Dresser Intan/Berlian (Diamond Dresser Blocks)

Balok dreser intan adalah salah satu jenis dreser dengan tangkai/body berbentuk balok yang pada permukaannya diresapi serbuk intan dengan profil sesuai kebutuhan.


3) Perlengkapan Penyetimbang (Balancing) Roda Gerinda

Perlengkapan penyetimbang (balancing) roda gerinda, digunakan untuk menyetimbangkan/membalancing roda gerinda agar pada saat digunakan roda gerinda benar-benar setimbang/balance. Perlengkapan jenis ini terdiri dari, dudukan/pengikat roda gerinda dan dudukan penyetimbang.

a) Pengikat Roda Gerinda.

Dudukan/pengikat roda gerinda terdiri dari arbor dan flens (flangeberfungsi sebagai dudukan/pengikat roda gerinda yang akan dibalancing. Posisi penggunaan arbor dan flens.


b) Dudukan penyetimbang.

Dududukan penyetimbang, berfungsi sebagai dudukan arbor pada saat membalancing batu gerinda. Terdapat dua jenis dudukan penyetimbang yaitu, dudukan penyetimbang dengan batang pelat pipih, batang lurus dan dengan rol. Dudukan penyetimbang dengan batang pelat pipih dudukan penyetimbang dengan batang lurus dan dudukan penyetimbang dengan rol.

d. Ukuran/Spesifikasi Mesin Gerinda Datar

Ukuran/spesifikasi utama mesin gerinda datar meliputi, jarak meja kerja dengan senter spindel mesin, panjang maksimal gerakan meja arah memanjang dan panjang maksimal gerakan meja arah melintang. Contoh spesifikasi mesin gerinda datar secara lengkap dari salah satu industri pembuat mesin gerinda datar dapat dilihat pada tabel.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ELEMEN MESIN - SAMBUNGAN LAS

                                                                                     SAMBUNGAN LAS A.   Pengertian Mengelas        Menge...